Contoh Laporan Membaca Buku (Biografi Tokoh)

Wednesday, May 13, 2015


Hy guys, kali ini aku ngepost tentang laporan membaca buku biografi tokoh. So, This is it...

BIOGRAFI TOKOH


I. Identitas Buku
   1.Judul: Ensiklopedia Pahlawan Indonesia
   2.Pengarang: Johayati, Liem L.P, Meilani Harjati, Rebecca W, Regina M, dan Rini D.
   3.Penerbit: Scientific Press
   4.Tahun terbit: 2007
   5.Nama kota: Jakarta
   6.Catatan/edisi:

II. Biografi tokoh  (2-3 paragraf )
     H.Agus Salim lahir di kota Gadang ,Bukit Tinggi,Minangkabau pada tanggal 8 Oktober 1884.Putra kelima dari lima bersaudara  ini lahir dari pasangan Angku Sutan Muhammad Salim dan Siti Zainab dan mempunyai istri bernama Zaitun Nahar.
       Pendidikan dasarnya ditempuh di Europese Lagere School (ELS) ,sekolah khusus anak-anak Eropa.Kemudian beliau melanjutkan ke Hogere Burger School (HBS) di Batavia(Jakarta).Ketika lulus,beliau berhasil menjadi lulusan terbaik di HBD se-Hindia Belanda.Setelah lulus, beliau bekerja sebagai penerjemah dan pembantu notaries di sebuah kongsi pertambangan di Indragiri.Pada tahun 1906,beliau berangkat ke Jeddah,Arab Saudi untuk bekerja di konsulat Belanda di sana.Pada periode inilah beliau berguru pada Syeh Ahmad Khatib, yang masih merupakan pamannya.
       Karirnya dimulai sebagai anggota Volksraad pada tahun 1921sampai 1924, selanjutnya beliau menjadi anggota Panitia Sembilan BPUPKI yang mempersiapkan UUD 1945,lalu dilanjutkan sebagai Mentri Muda Luar Negeri Kabinet Syahrir II 1946 dan Kabinet III 1947.Beliau juga berperan dalam pembukaan hubungan diplomatik Indonesia dengan negara-negara Arab,terutama Mesir pada tahun 1947.Beliau juga pernah menjadi Mentri Luar Negeri Kabinet Amir Sjariffudin pada tahun 1947,lalu beliau menjadi Mentri Luar Negeri Kabinet Hatta pada tahun 1948 sampai 1949.


III. Keteladanan tokoh: 
            1. Salah satu tokoh yang pekerja keras 
            2. H.Agus Salim sangat menyayangi keluarganya 
            3. Terus belajar untuk menggapai cita-citanya
            4. Tidak mudah putus asa
            5. Rajin beribadah                            
                                                                    
IV. Keistimewaan tokoh
   1. H. Agus Salim dapat menguasai 7 bahasa, yaitu Belanda, Jerman, Perancis, Inggris, Turki, Jepang, Arab.
     2. Ia bagaikan bintang yang bersinar terang dalam pergolakan politik Indonesia
sehingga digelari "Orang Tua Besar" (The Grand Old Man).
    3. Pada tahun 1915, H. Agus Salim bergabung dengan Serikat Islam (SI) dan menjadi pemimpin kedua SI.

Thx bwt yg udah berkunjung :)

  


0 comments:

Post a Comment

 
Berbagi Ilmu dan Informasi © 2011 | Designed by RumahDijual, in collaboration with Online Casino, Uncharted 3 and MW3 Forum